Sebagaimana pasangan muda yang tengah menantikan kelahiran
anak pertama, saya dan pak suami mulai rajin cari referensi nama baik dari (pinjam)
buku , searching dan bertanya pada
teman atau kerabat. Hasilnya kami bingung ! Sampai dengan si bayi lelaki lahir,
kami belum juga menemukan nama yang tepat. Padahal pada hari ke-7 kami sudah
merencanakan menyelenggarakan aqiqah, sebagaimana anjuran Rasulullah.
Hari ke 2 kelahiran, kami diperkenankan pulang membawa bayi
mungil belum bernama. Tak di nyana pada hari ke 4 si bayi panas tinggi.
Bersegeralah kami ke Rumah Sakit lagi. Kuning , sindrom bayi baru lahir. Kekurangan
cairan, ASI belum optimal. Alhamdulillah tak sampai di sinar.
Hari ke 5 kami berdiskusi lagi tentang nama bayi. Suami
menyerah. Akhirnya nama depan KEENAN didapat. Darimana ? Keenan adalah salah
satu tokoh dalam novel Perahu Kertas nya Dewi Lestari. Iya, saya suka sekali
karakter tokoh Keenan dalam buku tersebut. Terlepas itu adalah buku favorite
saya dari sekian buku Dee yang saya baca, baik dari generasi Supernova hingga
Filosofi Kopi. Kemudian suami menyumbang nama MAULANA. Entah karena apa, suka ,
katanya. Nyatanya pak suami tidak terlalu ngefan Arman Maulana. Yes, dapat KEENAN MAULANA. Biar lengkap
sebaiknya ada kata ke tiga. Beberapa nama saya ajukan, pak suami menggeleng. Yak,
AKHTAR akhirnya beliau sepakat.
KEENAN (ternyata) dalam bahasa skotlandia artinya sesuatu
yang unik
MAULANA artinya gelar untuk orang yang dihormati
AKHTAR artinya yang terpilih
Jadilah saya berharap, bayi lelaki yang kini semakin energik
di usia 5 tahun dengan hafalan surah pendek, hadist dan doa hariannya sudah nyaris
mengalahkan Bundanya.
Semoga menjadi pemimpin yang terpilih bagi dirinya, keluarga
dan masyarakat karena lisan dan hati yang terjaga. Aamiin.
Comments
Post a Comment